Rabu, 27 November 2013

Smartphone dan Tablet Lenovo Berkembang Pesat

komentar



Perkembangan teknologi seperti smartphone yang didesain menyerupai PC yang mempunyai fiture-fiture lengkap membuat banyak produk PC yang berlomba-lomba memproduksi smartphone.  Produsen PC dari negara China yaitu Lenovo adalah salah satu pemain pasar yang sedang naik daun. Pemasaran dari tablet dan smartphone berkembang sangat pesat dimana gabungan dari kedua penjualan produk tersebut melebihi penjualan PC itu sendiri. Di pangsa pasar dunia Barat, Lenovo lebih terkenal dengan produksi PC nya sedangkan untuk tablet dan smartphone sudah mengalami penjualan dengan peningkatan yang sangat pesat di daerah negara-negara berkembang.

Penjualan smartphone Lenovo mobile dan tablet Lenovo di kuartal melaporkan laba bersih yang kuat yaitu naik sebesar 23% sampai akhir Juni lalu. Peningkatan laba ini melebihi rata-rata dari estimasi yang dikumpulkan oleh 10 analis dan mengalahkan ekspektasi. CEO Lenovo Yang Yuanqing mengatakan bahwa pertumbuhan dari penjualan tersebut sudah bisa untuk menjaga momentum dalam bisnis tetapi hal tersebut juga tidak menutup kemungkinan untuk akuisisi.  Bisnis di China sendiri sudah menguntungkan dan saat ini masih dalam tahap pengembangan supaya Lenovo menjadi produk nomor satu dan menjadi pimpinan pasar di China. Cara yang ditempuh yaitu dengan cara pengembangan produk, penjualan, dan investasi pada merk. Dia juga mengakui sedang mencari peluang untuk mengakuisisi antara produk PC dan mobile tetapi menolak untuk menarik target.


Dari pihak Blackberry mengumumkan bahwa alternatif yang strategis yaitu usaha patungan, penjualan perusahaan atau kemitraan strategis dengan spekulasi bahwa Lenovo adalah kemungkinan dari pembelinya. Dari pihak Lenovo sendiri mengatakan jika masih berurusan dengan strategi potensial maka kesempatan tersbut pasti dipertimbangkan. Pada bulan Juni, pihak Lenovo mengadakan negoisasi awal dengan pihak yang tidak disebutkan namanya sehubungan dengan transaksi patungan potensial. Pengajuan perusahaan tersebut dibuat di Bursa Saham Hongkong tetapi tidak menunjukkan siapa perusahaan yang diajak kerjasama tersebut.

Peningkatan penjualan yang lebih dari dua kali lipat membuat Lenovo masuk peringkat ke  4 dari smartphone di dunia yaitu dibelakang Samsung, Apple, LG electronics. Sedangkan di belakang Lenovo ada saingannya dari China yaitu ZTE. Lenovo adalah perusahaan dengan basic PC yang berubah ke basic smartphone dan tablet dan permintaannya sangat kuat di Negara-negara berkembang. Penekanan pasar smartphone ke pasar yang lebih besar dan kenegara-negara maju dimana seharusnya menguntungkan dari pihak Lenovo dengan menawarkan smartphone dengan berbagai macam harga dan pengalihan produk secara cepat.


Pemasaran smartphone Lenovo di negara berkembang salah satunya adalah negara India menggunakan strategi dengan menghindari perangkap dari pemain Internasional lainnya di pasaran. Lenovo memperkenalkan 6 ponsel di pasar India dan lansung menandatangani kesepakatan tiga rantai distribusi nasional dengan kemitraan. 2 rantai distribusi nasional di India adalah Redington India dan Ingram Micro. Selain itu juga melakukan iklan atau kampanye yang diharapkan agar meyakinkan kepada para costumer di India bahwa Lenovo lebih dari perusahaan PC. Pihak Lenovo harus berhadapan dengan merek-merk besar yang mendominasi pasar India tetapi mereka tetap akan membuktikan diri seperti yang terjadi di China.

Untuk negara maju, Lenovo memasuki pasar di Amrika Utara yang bersaing dengan competitor dari Asia dan merk lainnya seperti Nokia dan LG. Lenovo lebih menarik jika menempatkan diri sebagai produk smartphone. Dengan melihat kondisi tersebut, Lenovo harus meletakkannya sejajar dengan Blackberry atau HTC dan sebanding dengan harga sekitar US $ 200-300 untuk sebuah ponsel.


Ditulis oleh: Lenny Marlina (Nina Lia)


Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda